Hadits
adalah sesuatu yang disandarkan kepada Nabi صلىّ الله عليه
وسلم yang berupa
perkataan, perbuatan, taqrir, atau sifat.
Yang dimaksud
dengan taqrir adalah apa-apa yang dilakukan atau dikatakan dihadapan Nabi صلىّ
الله عليه وسلم atau Beliau
صلىّ
الله عليه وسلم dikabarkan
tentang hal tersebut sementara Nabi صلىّ الله عليه
وسلم tidak
mengingkarinya.
Yang dimaksud
dengan sifat adalah hal-hal yang berupa sifat dari sifat-sifat Nabi صلىّ
الله عليه وسلم khalqiyyah (dari
sisi fisiknya) seperti dalam hadits al Barra’ dari رضي الله
عنه :
“Rasulullah
صلىّ
الله عليه وسلم adalah orang
yang paling tampan wajahnya, paling bagus akhlaknya, tidak terlalu tinggi, dan
tidak juga pendek. (Muslim no. 2337)
Dan khuluqiyyah
(dari sisi akhlaknya) seperti dalam hadits riwayat Anas رضي
الله عنه : Rasulullah صلىّ
الله عليه وسلم adalah
orang yang paling bagus akhlaknya. (Muslim no. 2310)
Yang
dimaksud dengan khabar adalah hadits dengan makna yang telah disebutkan
sebelumnya, bisa juga berarti lebih umum dari hadits.
Yang dimaksud
dengan atsar adalah hadits Nabi صلىّ الله عليه
وسلم , bisa juga yang
disandarkan kepada shahabat dan tabiin berupa perkataan dan perbuatan.
sumber: Al Fushul fii Musthallah Hadits ar-Rusul, Syaikh Hafizh Tsanaullah az-Zahidi
No comments:
Post a Comment